(RPP)
Nama
Sekolah : SMK N 1 KINAKLI
Mata
Pelajaran : Matematika
Kelas : X
Semester : Ganjil
Pertemuan
ke :
Alokasi
Waktu : 2x45
Standar Kompetensi
: Memecahkan masalah
berkaitan sistem persamaan dan
pertidaksamaan linear dan kuadrat
Kompetensi Dasar
: Menetukan himpunan penyelesaian
persamaan dan pertidaksamaan linear
A. Indikator :1 Menyelesaikan persamaan linear
2 menyelesaikan pertidaksamaan
linear
B. Tujuan Pembelajaran : 1 Siswa dapat menyelesaikan persamaan linear
2 Siswa dapat menyelesaikan pertidaksamaan linear
v Karakter siswa yang diharapkan : berfikir kritis,cermat ,dan teliti
C. Materi Ajar
1. Persamaan Linear
Masalah
yang biasa kita hadapi sehari-hari tanpa kita sadari merupakan masalah
persamaan linear.Misalnya ,“Harga sebuah buku Rp2.000,00lebih mahal dari harga
sebuah pulpen“.dengan mengetahui harga pulpen, kita dapat menetukan harga
sebuah buku dan sebaliknya.Sebelum
mempelajari persamaan linear satu dan
dua variabel t
erlebih dahulu kita mempelajari kalimat terbuka dan pernyataan
a) Kalimat Terbuka dan Kalimat Tertutup (pernyataan)
Kalimat terbuka adalah kalimat matematika yang belum dapat ditentukan
nilai kebenarannya,yaitu nilai benar atau salah karena masih memuat
variabel.perhatikan contoh kalimat terbuka berikut
i.
2x+1=7
ii.
4x-6>15
Pada soal pertama“ 2x+1=7“ mejadi benar
apabila x diganti dengan 3 dan menjadi salah apabila x diganti dengan 4.
Setiap kalimat terbuka memuat sebuah
lambang (huruf atau bentuk tertentu) yang apabila diganti dengan sebarang
anggota himpunan tertentu akan menjadi kalimat tertutup.Kalimat tertutup atau
pernyataan adalah kalimat matematika yang sudah dapat ditentukan nilai
kebenarannya.Berikut contoh kalimat tertutup.
1. 6+2=8
2. 9-1 >10
Soal“ 6+2=8“ bernilai benar ,sedangkan soal“ 9-1>10“bernilai
salah.soal
nomor 2 bernilai benar apabila tanda pertidaksamaan diubah menjadi <
b) Persamaan Linear Satu Variabel
Secara umum persamaan linear adalah persamaan yang mengadung variabel
dengan
pangkat tertinggi satu.Banyak variabel
pada persamaan linear adalah satu.
Contoh: 1.
3x+5=7 3. P+3q =12
2. a-2 =10
4. X+7 =2y-5
Persamaan 1
dan 2 memiliki satu variabel berpangkat satu,x atau a.persamaan
Tersebut
disebut persamaan linear satu variabel.bentuk umum persamaan linear
Satu
variabel adalah sebagai berikut.
ax + b = 0, a ≠ o ,a ,b £ R
dengan a = koofisien
x,b =konstanta,dan x =variabel.
Menyelesaikan persamaan linear berati menetukan nilai pengganti dari
variabel
dengan bilangan tertentu agar persamaan tersebut bernilai benar.
Contoh:
1.
Tentukan
himpunan penyelesaian dari persamaan
linear satu variabel berikut.
a.2x – 4
= 0
b. 3y + 6 = 12
c. 7x – 3 = 5x+9
jawab
a.
2x –
4 = 0
2x = 4
X
= 2
Jadi himpunan penyelesaian
adalah (2)
b.
3y +
6 = 12
3y = 12-6
3y = 6
y = 2
jadi himpunan penyelesaiannya adalah (2)
c.
7x
-3 =
5x + 9
7x - 5x = 9+3
2x = 12
X = 6
Jadi himpunan
penyelesaiannya adalah (6)
2.
Jumlah
dua bilangan asli adalah 11,tentukan kedua bilangan tersebut.
Jawab
Misal bilangan asli pertama = x
bilangan asli kedua = x+1
Diketahui : jumlah kedua bilangan = 11
X
+ (x+1) =11
2x + 1 =11
2x= 10
X =10/2
X = 5 bilangan asli pertama
X + 1 = 5 + 1
X = 6 bilngan asli kedua
Jadi,himpunan penyelesaiannya adalah (5,6 )
c) Persamaan Linear Dua Variabel
Persamaan linear dengan dua variabel merupakan sebuah persamaan linear yang memuat
dua variabel. Bentuk umum persamaan linear dua variabel
adalah sebagai berikut.
ax + by = c
dengan a ≠ 0,b≠0,a,b,c € R
berikut adalah
contoh persamaan linear dua variabel.
1.
2x +
5y = -10
2.
3x – 6y + 5 =0
3.
12x +
y = 16
Persamaan
linear dua variabel disebut juga
persamaan garis.
Bentuk ax + by = c
jika digambarkan pada bidang cartesius
merupakan sebuah garis
lurus .sehingga penyelesaian sebuah
persamaan linear dua variabel dapat
ditunjukkan
dengan cara menggambarkannya pada bidang
cartesius.yaitu titik pada garis.
Contoh:
Tentukan
penyelesaian x + y = 6
Jawab
Menggambarkan garis x + y = 6
pada bidang cartesius
·
Menetukan
titik potong dengan sumbu kordinat seperti pada tabel berikut
x
|
y
|
( x, y)
|
0
|
6
|
(0,6)
|
6
|
0
|
(6,0)
|
Garis x + y = 6 memotong sumbu X
dititik ( 6,0 ) dan memotong sumbu
Y di titik (0,6
·
Menggambarkan
garis
y
(0,6)
(6,0) x
Penyelesaian x + y = 6 adalah titik-titik sepanjang garis x + y =6.dapat dikatakan
terdapat tak hingga banyak penyelesaian ,karena ada tak hingga banyak titik
pada garis x + y = 6.
2.Pertidaksamaan Linear
Pertidaksamaan adalah kalimat
terbuka yang dihubungkan dengan salah satu lambang berikut
< , > , ≤ , ≥ atau ,≠ . secara umum pertidaksamaan linear dalam
variabel x adalah pertidaksamaan
yang berbentuk atau dapt diubah
menjadi bentuk berikut.
ax + b >0, ax + b
< 0, ax + b ≥ 0, ax + b ≤ 0,atau ax + b ≠ 0 dengan a≠ 0 ,a,b € R
Berikut adalah contoh pertidaksamaan linear.
a.
2x –
4 < 0
b.
3x +
6 > 12
c.
7x –
4 ≤ 15x + 9
d.
X –
2/5 ≤ 3
Menyelesaikan pertidaksamaan linear
adalah menetukan nilai pengganti dari variabel dengan bilangan tertentu agar pertidaksamaan bernilai benar.
Contoh :
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut, untuk x € R
a.
2x –
4 < 0
b.
3x +
6 > 12
c.
7x –
3 ≤ 5x +9
Jawab
a.
2x –
4 < 0
2x – 4+ 4< 0 + 4 tambahkan kedua ruas dengan 4
2x < 4
1/2. 2x < 1/2
.4 kalikan kedua ruas dengan 1/2
X < 2
Jadi himpunan penyelesaian adalah { x I x < 2,x € R }
-2 -1
0 1 2
3
b.
3x +
6 > 12
3x + 6 -6 > 12 -6 tambahkan kedua ruas dengan (-6)
3x > 6
1/3 . 3x > 1/3 .
6 kalikan kedua ruas dengan 1/3
X > 2
Jadi,himpunan penyelesaiannya adalah
{xI x >2,x € R }
c.
7x –
3 ≤ 5x +9
7x – 3+ 3 ≤ 5x +9 +3 kedua ruas ditambahkan 3
7x ≤ 5x +12
7x – 5x ≤ 5x +12 -5x
kedua ruas dikurangi 5x
2x ≤ 12
1/2 . 2x ≤ 1/2 .12 kalikan kedua ruas dengan ½
X ≤ 6
Jadi himpunan penyelesaian nya adalah { XI x ≤ 6,x € R }
D. Metode Pembelajaran
Ekspositori, diskusi, tanya
jawab, pemberian tugas
E. Langkah-langkah Kegiatan
1.
Pendahuluan (10 menit)
a.
Apersepsi
-
Berdo’a (Religius)
-
membaca Al-Qur’an bersama (Religius)
-
English morning (kreatif)
-
Guru mengingatkan kembali materi yang
telah dielajari sebelumnya mengenai kalimat terbuka dan kaliamat tertutup, karena materi ini akan dipakai dalam menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linear.
-
Guru menanyakan ada tugas atau tidak
b.
Motivasi
-
Guru menyampaikan langkah-langkah
kegiatan pembelajaran yang akan dipelajari pada hari ini.
-
Guru memotivasi siswa dalam kegiatan
pembelajaran, apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka akaan bermanfaat
untuk mempelajari materi selanjutnya dan dalam pengerjaan soal-soal.
c.
Menyampaikan tujuan
-
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang hendak dicapai pada hari ini.
2.
Kegiatan Inti (70 menit)
KEGIATAN
GURU
|
KEGIATAN
SISWA
|
Eksplorasi
|
Eksplorasi
|
-
Guru menjelaskan dan memberikan contoh tentang persamaan linear (kesopanan,
rasa ingin tahu)
|
-
Siswa memperhatikan penjelasan yang
disampaikan oleh guru terkait contoh
persamaan linear (tenggang rasa, rasa ingin tahu)
|
- Dengan
memberikan soal persamaan linear, guru meminta siswa untuk menyelesaikan soal
tersebut (kreatif, rasa ingin tahu)
|
-
Siswa
maju kedepan kelas untuk menyelesain soal persamaan linear (aktif, kreatif)
|
- Guru menjelaskan dan
memberikan contoh tentang pertidaksamaan linear(kesopanan, rasa ingin tahu)
|
Siswa memperhatikan penjelasan
yang di smpaikan oleh guru terkait contoh pertidaksmaan linear(rasa ingin tahu, kesopanan)
|
-
Guru memberikan contoh
soal persamaan linear satu variabel dan dua variabel
( rasa ingin tahu)
|
-
Siswa mengerjakan beberapa contoh soal yang
diberikan
(rasa ingin tahu)
|
-
Guru menjelaskan langkah –langkah penyelesaian
pertidaksamaan linear
|
-
Siswa
memperhatikan penjelasan yang disampaikan oleh guru.(tenggang rasa)
|
Elaborasi
|
Elaborasi
|
- Guru memfasilitasi siswa
dalam
kegiatan pembelajaran (tengggang rasa)
|
- Siswa berdiskusi bersama teman sebangku mengenai materi
yang dipelajari
|
- Guru memberikan kesempatan bertanya kepada siswa yang
belum mengerti terhadap materi yang telah dipelajari(kerjasama, tengggang rasa)
|
- Siswa menanyakan masalah yang belum dimengerti(rasa ingin tahu)
|
-
Guru memberikan
beberapa soal latihan kepada siswa(rasa ingin tahu)
|
- SiswSa mengerjakan contoh soal yang
diberikan guru (aktif, rasa ingin tahu)
|
- Guru memfasilitasi siswa berkompetensi secara sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar (kesopanan)
|
- Siswa saling berkompetensi dalam mngerjakan beberapa
latihan (aktif, kreatif)
|
- Guru membimbing siswa mengerjakan soal(tenggang rasa)
|
- Siswa mengerjakan soal-soal
“ Uji kompetensi ” dalam buku LKS mengenai persamaan dan pertidaksamaan linear(aktif, kreatif)
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar